Thursday, 22 August 2013

Explanation about Children Psycholinguistic

PEMEROLEHAN BAHASA ANAK


  
Kapan pertama kali anak mulai berbahasa? Bagaimana anak dapat memeroleh bahasa? Artikel kali ini, kami akan membahas tentang Pemerolehan Bahasa Anak. Pemerolehan Bahasa Anak merupakan proses anak untuk mulai mengenal komunikasi dengan lingkungannya secara verbal. Secara keseluruhan, proses pemerolehan bahasa anak adalah rangkaian kesatuan yang sifatnya berkesinambungan dimana anak akan belajar mengucapkan satu kata sederhana menuju ke gabungan kata yang lebih sulit.

Apa tujuan dan manfaat dari pemerolehan bahasa anak? Sebenarnya anak mudah mengekspresikan perasaannya, keinginannya, pendiriannya dalam bentuk-bentuk bahasa yang dianggap ada. Anak belajar bahwa ada bentuk-bentuk yang tidak dapat diterima anggota masyarakatnya, ia tidak selalu boleh mengungkapkan perasaannya secara gamblang. Anak dapat menghasilkan ucapan-ucapan yang berdasar pada tata bahasa yang teratur dan rapi, namun bukan secara otomatis dapat dikatakan bahwa anak dapat menguasai bahasa yang telah diucapkannya dengan baik.

Seperti apakah bentuk dan proses pemerolehan anak? Bentuk pemerolehan bahasa anak dibagi menjadi dua, yaitu: pemerolehan bahasa pertama anak (B1) & pemerolehan bahasa kedua anak (B2).

Proses pemerolehan bahasa pertama anak (B1), yaitu:
  1. Pada beberapa bulan pertama kehidupan bayi, menangis adalah perilaku bayi pada saat lahir untuk berkomunikasi dengan dunia. Pada saat yang sama, bayi juga akan memperlihatkan respon yang mengagumkan terhadap suara atau bunyi yang keras dan bermain dengan air liur.
  2. Kemudian usia 3 hingga 6 bulan berikutnya, bayi suara seperti “goo-goo” atau “ba...ba” dimana tidak makna khusus dari celoteh bayi ini.
  3. Pada usia 6 hingga 9 bulan, bayi mulai memahami kata-kata pertama mereka seperti “ma-ma” (memanggil mama) atau “cu-cu” (meminta susu).
  4. Pada usia 9 hingga 15 bulan, bayi sudah memiliki 50 kosa kata, namun mereka belum dapat mengutarakan kosa kata itu secara lisan.

Proses pemerolehan bahasa kedua anak (B2), yaitu: Pada usia 18 hingga 24 bulan, bayi mengucapkan pernyataan yang terdiri 2 kata.  Kekayaan makna kata yang dikomunikasikan atas ucapan 2 kata, meliputi:
Identifikasi : lihat kucing.
Lokasi : buku ada.
Pengulangan : susu lagi.
Menyangkal : bukan anjing.
Sifat : mobil besar.
Tindakan seseorang : mama jalan.   
Tindakan-objek langsung : tabrak kamu.
Tindakan-objek tidak langsung : kasih papa.
Pertanyaan : Mana bola?

Dari penjelasan di atas, kita dapat mengetahui proses anak untuk berbahasa. Oleh karena itu, perlu menjadi perhatian bagi kita para pemerhati anak dan orangtua anak bahwa ada tahap-tahap anak untuk mengucapkan kata hingga tahap anak untuk mengucapkan dua suku kata dan selanjutnya kalimat. Akan tetapi, dalam kenyataan orangtua anak dan para pemerhati anak seringkali mengajarkan anak yang sudah berusia dua tahun untuk mengucapkan kata seperti anak usia 9 bulan, misalnya, “mimik cucu… (minum susu), mau mamam… (mau makan)”. Ingat, bahwa anak harus diajarkan berbahasa dengan baik, perhatikan usia anak sesuai dengan tahapan perkembangannya. 

No comments:

Post a Comment